Pengajian ahad pon 4 Maret 2018
Oleh : KH. Mas'udan Asy'ary,
Assalamu'alaikum Wr Wb.
Di dunia ini waktu di bagi menjadi 3, yaitu waktu sekarang ( Saat Ini ), Yang akan datang ( Besok ) dan waktu yang telah berjalan ( Kemarin ).
Sayidina Ali R.A berkata " Waktu bagaikan pedang yang sangat tajam "
Oleh karenanya jangan sampai kita terbunuh oleh pedang kita sendiri.
Lalu, Bagaimana cara kita mengatur waktu ,?
Yaitu dengan membuat program .
Seperti halnya ketika kita menempuh pendidikan, SD memiliki program dari kelas 1 sampai kelas 6 , SMP dari kelas 7 hingga 9 ,SMK dari kelas 10 hingga 12.
Hendaklah kita memiliki program insyaallah waktu yang kita miliki tidak sia - sia.
Waktu tak akan bisa kita ulang , maka jangan sampai kita menyesal karena kegagalan - kegagalan dalam hidup kita.
Sudahkah kita memiliki Program di dunia ? Sudahkah kita memiliki program untuk menghadapi kematian ?
Sudah seharusnya kita menyiapkan diri untuk kehidupan di akhirat nanti.
Sayidina Umar R.A berkata " Kemuliaan di dunia adalah harta, sedangkan kemuliaan di akhirat ialah amal shalih "
Maksudnya disini ialah, gunakanlah harta untuk beramal shalih agar mampu mencapai kemuliaan di akhirat.
Dunia adalah tanaman - tanaman di akhirat, maksudnya kita menanam kebajikan di dunia untuk menggapai kemuliaan di akhirat.
Sebagai contoh Mbah muntaha al hafidz beliau mendirikan beberapa lembaga pendidikan di dunia, dan meskipun beliau telah tiada lembaga pendidikan tersebut masih ada dan bermanfaat hingga sekarang,
Al Qur'an adalah kitab suci yang mulia, kunci kehidupan kita dan sebaik baiknya orang ialah orang yang mempelajari al qur'an dan mengajarkannya , hendaklah kita membaca ta'awud dulu sebelum membaca Al Qur'an dan Menutup mushaf Al Qur'an setelah membacanya.
" Wanita yang paling cantik di dunia ini adalah wanita yang memiliki sopan santun ( Akhlakul Karimah ) , dan sebaik -baiknya seorang atasan ialah dia yang selalu tawadhu' dan mengingat bawahannya. Karena atasan tanpa bawahan tidak akan berarti apa - apa,
Kunci enak dalam hidup adalah mencontoh sikap Rasulullah SAW. Jangan membenci orang lain, meskipun berbeda pendapat kita tidak boleh egois dan harus tetap menghormati orang lain, sering kali kita membenci orang lain.
Dulu ,setiap hari Rasulullah SAW di lempari kotoran oleh orang yang membencinya tetapi Beliau tetap diam, hingga pada suatu hari orang yang melempari kotoran tersebut sakit, Rasullullah malah mencarinya dan menjenguknya.
Islam adalah Rahmatan Lil'alamin, sudah sebaiknya kita menjaga kedamaian, jangan saling membenci.
Wassalamu'alaikum wr wb.