. . .

Pentas Wayang Kulit Dalang Cilik

Kalibeber, (24/20/2014) Seperti biasa dalam menyambut Tahun Baru Hijriyah, PPTQ Al-Asy'ariyyah mengadakan Hamalatul Qur'an. Kegiatan "Memasyarakatkan Al-Quran dan Meng-Al Qur'ankan Masyarakat|" yaitu berkunjung ke berbagai desa di sekitar wonosobo untuk mengadakan khataman Al-Qur'an dan kemudian dilanjutkan dengan ceramah dari salah satu santri yang telah terbagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan desa atau tempat yang di kunjungi. Hamalatul Qur'an juga merupakan salah satu agenda rutin Haflah Khotmil Qur'an PPTQ Al-Asy'ariyyah.




Setelah peserta Hamalah kembali ke Al-Asy'ariyyah, mereka langsung disambut dengan "Puisi Abah", sebuah acara pembacaan puisi oleh para santri yang membacakan puisi karya Abah Faqih Muntaha dalam buku antologi puisi Abah Faqih. Para peserta dibebaskan berkreasi dalam pembacaan puisi ini, mulai dari musikalisasi hingga ditambahi dengan tari-tarian pengiring.



Pada kesempatan "Puisi Abah" kali ini, ada yang berbeda dengan biasanya. Setelah seluruh peserta pembacaan puisi mendapat giliran, acara pada malam itu dilanjutkan dengan pementasan Wayang Kulit dari seorang Dalang Cilik santri tahfidz PPTQ Al-Asy'ariyyah kelas VII SMP Takhassus Al-Qur'an. Ahmad Labib Al Jalalani, putra asli dari kebumen yang sekarang tinggal di Bekasi. 

Labib menampilkan lakon wayang seperti seorang Dalang yang sudah sangat profesional, caranya memainkan suara menjadi bermacam-macam jenis menjadikan seluruh penonton yang hadir di halaman masjid baiturrohman malam itu kagum dan takjub dengan kehebatan Labib.


Acara Pentas Wayang Kulit malam itu usai pada jam 02.00 WIB, untuk kemudian seluruh santri beristirahat sebelum pagi harinya harus berjalan kaki 8km, napak tilas ke makam pendiri Yayasan Al-Asy'ariyyah KH Muntaha Alh.
Comments
0 Comments